Garut menjadi salah satu tempat favorit yang masuk dalam daftar para pecinta sepeda gunung di Indonesia. Selain letaknya yang terbilang cukup dekat dari Jakarta, kota yang terletak di dataran tinggi Jawa Barat ini memiliki banyak pilihan jalur (track) bagi para mountain biker ini.

Berdasarkan catatan, setidaknya ada 20 track di kota ini, mulai dari track yang tingkat kesulitannya cocok untuk pemula hingga track downhill dengan tingkat kesulitan yang cukup menantang. Ada 2 track yang menjadi favorit para pesepeda yaitu track Godog dan Cibeureum

Track yang berada di lereng pegunungan antara Garut dan Tasikmalaya berada di Kecamatan Karangpawitan, Garut. Track yang berjarak sekitar 8 kilometer ini berada di wilayah makam dan petilasan Kian Santang. Karakteristik dari track Godog sekitar 60 persen berupa jalur setapak tanah (single track) diselingi jalan aliran air. Sisanya berupa jalan bebatuan (makadam) yang melintasi lahan perkebunan dan sawah.

Jalur ini membutuhkan teknik bersepeda yang mumpuni karena beberapa ruas disajikan turunan curam. Goweser sebaiknya dilengkapi pelindung lutut dan siku (knee & elbow protector) untuk menunjang keselamatan bersepeda. Selain itu, track ini minim pepohonan besar, sehingga cenderung panas. Namun, area ini tidak disarankan untuk dilalui saat hujan, karena licin sehingga lebih menyulitkan bagi para pesepeda.

Sementara track Cibeureum berjarak sekitar 18 km yang diawali dari kawasan sumber energi panas bumi, Kamojang dan finish di kawasan wisata Cipanas. Kontour nya berupa turunan yang berada di lereng Gunung Guntur ini sekitar 30 persen berupa jalan pasir bercampur tanah dengan karakter hutan pinus. Bagi penikmat turunan, jalur ini cocok untuk bermain speed. Melewati hutan pinus, para pesepeda melewati single track yang diselingi semak belukar setinggi dada. Di beberapa titik, ketinggian semak melebihi orang dewasa dan menutupi jalur, sehingga membutuhkan kejelian dan handling pesepeda yang mumpuni.

Jalur Cibeureum ini juga menghadirkan pemandangan indah melintasi ladang dan lahan perkebunan warga setempat. Pesepeda harus melewati pematang sawah yang sempit dan berkelok. Sebelum mencapai titik finish, para pesepeda akan melewatu jalur aspal turunan bebatuan melintasi beberapa perkampungan. Salah satu kelebihan trek ini, goweser bisa berendam di pemandian air panas kawasan wisata Cipanas setelah seharian bersepeda. Bagi yang ingin menginap, kawasan ini juga dilengkapi fasilitas hotel mulai dari penginapan hingga resort kelas berbintang.